Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menjelaskan pengaruh rasio likuiditas, rasio profitabilitas, rasio rentabilitas rasio laverage, dan rasio aktivitas pada kemungkinan terjadinya kondisi financial distress pada Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2012-2013. Metode penelitian purposive sampling sebagai metode penentuan sampel, sehingga diperoleh 45 Perusahaan. Teknis analisis data adalah regresi linear berganda. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan rasio likuiditas berpengaruh negatif terhadap prediksi kondisi financial distress, rasio profitabilitas berpengaruh negatif terhadap prediksi kondisi financial distress, rasio rentabilitas berpengaruh positif terhadap prediksi kondisi financial distress, sedangkan rasio laverage berpengaruh negatif terhadap prediksi kondisi financial distress, begitu juga rasio aktivitas berpengaruh negatif terhadap prediksi kondisi financial distress
展开▼